BATUBARA
Ketua Bidang Pembinaan Karakter Keluarga, Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Sri Ayu Mihari mengapresiasi berbagai hasil kerajinan tangan binaan PKK, sekaligus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Batubara.
Hal tersebut disampaikan Sri Ayu Mihari, usai melaksanakan monitoring dalam rangka Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK Tahun 2022 di Aula Rumah Dinas Bupati Batubara, Komplek Tanjung Gading, Kecamatan Sei Suka, Jumat (26/8).
“Luar bisa sekali PKK Kabupaten Batubara ini, mereka sudah benar-benar tertata produk UMKM-nya, pembinaannya sudah bagus. Saya melihat produk-produk makanannya ini kemasannya pun sudah bagus dimasukkan logo PKK dan produk-produk makanan ini sudah pernah hadir diminta sama Ketua Umum PKK ikut bazar di Jakarta,” ujar Sri Ayu Mihari.
Ia pun berharap PKK Kabupaten Batubara yang diketuai Maya Indriasari Zahir bisa terus berkembang semakin baik. Tetap bersemangat dalam melakukan pembinaan kepada para ibu-ibu PKK.
“Ibu Maya juga tetap semangat turun ke lapangan, karena ini semua tujuannya adalah untuk memberdayakan keluarga, meningkatkan kesejahteraan menuju terwujudnya keluarga yang sejahtera, maju dan mandiri,” ujar Ayu didampingi Ketua Tim Monitoring Provinsi Sumut Reza Pahlevi Lubis.
Dalam acara, ibu-ibu anggota Kelompok Pelaksana (Poklak) Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) Desa Binjai Baru, memamerkan dress batik melalui fashion show buatan dari Poklak Jussi. Batik yang dipakai merupakan batik jumputan, dimana pewarnanya berasal dari sumber daya alam yang ada di Desa Binjai Baru, di antaranya kunyit, mangga, kelapa dan masih banyak lainnya. Selain fashion show, berbagai produk kerajinan dan kuliner binaan ikut dipajang.
Sementara itu dalam, kata sambutannya, Ayu menyampaikan perkembangan kegiatan PKK telah mengalami berbagai perubahan. “Tentunya banyak hal yang harus kita sikapi di antaranya terkait kelembagaan, administrasi dan 10 program pokok PKK. Serta berbagai jenis lomba dalam rangka Hari Kesatuan Gerak PKK di antaranya pelaksanaan tertib administrasi, PAAR, UP2K, Hatinya PKK dan IVA Test,” ujar Ayu.
Bupati Batubara Zahir dalam kesempatan itu menambahkan, pihaknya sadar betapa penting peranan TP PKK untuk membangkitkan ekonomi di Batubara. “Saya selalu ingatkan, istri camat harus gerak kalau gak gerak suaminya terancam. Karena semua saling berkaitan. Saya merasakan PKK di tahun ini berbeda, penilaian yang dilakukan oleh PKK Provinsi juga aktual, pemenang punya potensi, kriteria sesuai diharapkan, tidak menang karena kedekatan dan lainnya,” katanya.**(H19/DISKOMINFO SUMUT)
