DELISERDANG
Wakil Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah memberikan ucapan selamat sekaligus menepung tawari calon jemaah haji (Calhaj) dari keluarga besar Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) dalam acara Halalbihalal, di Aula Kampus II UINSU, Jalan Willem Iskandar, Pasar V, Medan Estate, Rabu (19/6). Silaturahmi ini menjadi momentum pertama sejak dirinya mengemban amanah di pemerintahan.
“Saya berdiri di sini Alhamdulillah sudah beberapa kali. Tetapi baru kali ini, setelah saya menjalankan amanah jabatan sebagai Wakil Gubernur. Dahulu kita di sini masih sebagai Dewan Penyantun, mewakili orang tua saya Bapak H Anif. Dan memang selalu saya sampaikan, inilah namanya langkah, rezeki, pertemuan dan maut sebagai rahasia Allah,” ujar Wagub.
Hadir diantaranya Rektor UINSU Prof Saidurrahman, Tuan Guru Batak Syekh Dr Ahmad Sabban elRahminy Rajagukguk, Wakil Ketua MUI Sumut Dr H Arso serta para Wakil Rektor dan jajaran civitas akademika UINSU.
Menurut Wagub, pertemuan silaturahmi ini merupakan ridha dari Allah yang harus disyukuri. Sebab apapun yang terjadi, tidak ada satu orang pun yang bisa memastikan. Manusia hanya bisa berencana, tetapi bukan pemilik ketentuan. Karena itu acara seperti ini merupakan cara untuk merajut tali silaturahmi.
“Ini perlu kita jaga, karena tanpa silaturahmi tidak mungkin Allah meridhai apa-apa yang ingin kita perbuat dan lakukan. Dengan silaturahmi, izin Allah, dipanjangkan umur kita, dimurahkan rezeki kita. Dan apa-apa yang menjadi niat kita, insya Allah tercapai,” jelas Wagub.
Wagub juga mengapresiasi atas sambutan hangat Rektor UINSU dan jajaran atas kehadirannya di kampus tersebut. Bahkan seolah tidak ada perbedaan, baik saat dirinya masih belum menjabat hingga mengemban amanah Wakil Gubernur saat ini. Karena itu menurutnya, Prof Saidurrahman tidak membeda-bedakan karena jabatan.
“Dahulu juga sambutan beliau sudah luar biasa sama saya. Saya tadi berfikir sambutannya akan berbeda, ternyata tidak. Artinya dahulu beliau menganggap saya seperti pejabat,” tambah Musa Rajekshah yang akrab disapa Bang Ijeck.
Diakui Ijeck, hubungan baik tersebut karena silaturahmi yang dirajut tali persaudaraan. Sehingga momentum Syawal kali ini, selain memohon maaf dan saling memaafkan, dirinya berharap UINSU dan Pemprov sama-sama membangun Sumatera Utara menuju provinsi yang bermartabat.
“Kami kenal bukan karena jabatan. Tetapi kami dulu (bersama Rektor UINSU) punya rencana dan cita-cita. Jadi yang seperti ini kita perlukan. Salam dari oang tua saya Bapak H Anif dan juga Gubernur Sumut yang tidak bisa hadir,” ujarnya, sembari mendoakan Calhaj yang akan berangkat pada musim haji yang akan datang, sehat serta menjadi haji yang mabrur/mabrurah.
Sementara untuk pengembangan perguruan tinggi, Ijeck berharap UINSU mampu melahirkan generasi muda handal, beriman, berilmu tinggi, berakhlak dan beramal soleh. Hal ini agar cita-cita menjadikan Sumut Bermartabat bisa tercapai.
Menyambut Wagub, Rektor UINSU Prof Saidurrahman mengapresiasi perhatian Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut terhadap dunia pendidikan, terutama kampus yang dipimpinnya saat ini. Untuk itu, sebagai perguruan tinggi, pihaknya terus meningkatkan kualitas pendidikan, dan pengembangan lain yang menunjang serta mampu melahirkan insan akademik yang diharapkan.
Sumber : Biro Humas & Keprotokolan Setdaprovsu
