Medan,
Mengisi hari libur Minggu pagi (26/3), Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Ir. H. Tengku Erry Nuradi, M.Si menyempatkan diri berbaur dan berolaahraga bersama masyarakat Kota Medan di Lapangan Merdeka Medan. Gubsu dan warga Medan berjalan kaki sepanjang 5 km dari lapangan Merdeka Jalan Pulau Pinang, Putri Hijau, Jln. Prof. H. M. Yamin, Jln. Stasiun Kereta Api dan diakhiri Jln. Pulau Pinang dan kembali ke lapangan Merdeka.
Keberadaann Gubsu yang juga didampingi Walikota Medan Zulmi Eldin dalam rangka melepas gerak jalan santai perayaan HUT salah satu harian terbitan Sumatera Utara, Sumut 24. Setelah melepas Gubsu, Walikota Medan ,pimpinan Harian Sumut 24 serta sejumlah SKPD Pemprovsu dan
Pemko Medan serta masyarakat ikut berbaur dengan ribuan warga Medan berjalan kaki dengan jarak tempuh 5 km.
Kehadiran Gubsu menarik perhatian warga masyarakat yang hadir. Banyak pelajar, mahasiswa maupun kalangan ibu-ibu yang mengajak berselfie, dan Gubsu seperti biasa dengan sabar melayani.
Pada saat pelepasan jalan santai, Gubsu mengajak semua warga Sumut utuk mencintai Negara Kesatuan Rakyat Indonesia (NKRI) dengan berbagai perbedaan suku, agama dan budaya.
“Kita harus mencintai NKRI berbagai suku dan agama. Perbedaan adalah rahmat, kita harus tetap bersatu untuk membangun Sumut agar lebih baik,” paparnya.
Selain itu Gubsu juga memberi apresiasi kepada Sumut 24 yang telah berusia 5 tahun untuk menjadi mitra pemerintah dan tetap eksis di tengah tantangan global dan persaingan bisnis media semakin berat.
Hal senada juga dikatakan Walikota Medan agar HUT Sumut 24 agar tetap bersinergi mendukung program pemko Medan, demi kemajuan serta pembangunan menuju masyarakat yang sejahtera dan berkarakter.
Sementara Sumut 24 Rianto Ahgli menyesali masih adanya terjadi tindakan kriminalitas yang dialami para jurnalis dalam menyampaikan informasi ketika meliput. Padaha pres dalam melaksanakan fungsinya dilindungi UU no 40 tahun 1999. Karenanya dia meminta pemerintah dan masyarakat luas ikut mendukung pers melaksanakan fungsinya sebagai media informasi, edukasi dan control social.
